Tha’un Dalam Tinjauan Sunnah Nabawiyah | Kajian Akhlak LDK BHi

 

“Tha’un Dalam Tinjauan Sunnah Nabawiyah”

Oleh : Ust. Muzammil, Lc.

·         Kita sebagai seorang yang beriman kepada ALLAH tentu memiliki perbedaan dengan orang yang tidak beriman. Orang muslim yang jika ditimpa musibah hatinya akan tetap tentram dan tenang karena ia percaya segala sesuatu yang sudah ditentukan oleh ALLAH tidak ada yang terjadi dengan sia-sia artinya pasti akan ada hikmah dibalik musibah tersebut.

·         Kita yakin bahwa wabah yang menimpa kita pada hari ini merupakan takdir ALLAH dan kita harus ridho terhadap ketetapan tersebut. namun, bukan berarti kita tidak melakukan usaha yang dapat menjauhkan kita dari musibah ini. Yakin bahwa ALLAH yang mentakdirkan penyakit ini dan ALLAH juga yang akan menurunkan obatnya maka kita harus melakukan usaha terlebih dahulu baru hasil dari usaha itu kita serahkan kepada ALLAH.

·         Tha’un ini merupakan penyakit yang menular dan dapat menggerogoti tubuh manusia hingga ia meninggal dunia.

·         Tha’un atau penyakit menular lainnya merupakan penyakit yang disebabkan oleh kemaksiatan yang dilakukan oleh manusia terhadap ALLAH secara terang-terangan.

·         Seperti yang kita temukan didunia sekarang ini kemaksiatan dilakukan secara terang-terangan tidak ada lagi yang takut kepada penciptanya, maka dengan wabah inilah ALLAH menunjukan kekuasaannya tidak ada yang mampu mengalahkan kekuatannya dan kita harus yakin bahwa ALLAH tidak akan membiarkan kedzoliman itu terus meraja lela dimuka bumi ini.

·         Maka dari itu kita yang beriman harus menjaga perilaku dan tutur kata kita agar kita tetap terjaga dari perbuatan maksiat yang dapat mendatangkan murka ALLAH. Karena ALLAH tidak akan menghukum satu orang yang maksiat itu sendiri melainkan ALLAH akan  menghukun semua yang ada disekitarnya sebagai peringatan untuk manusia yang ada dimuka bumi ini.

·         Salah satu hal yang harus kita lakukan untuk menghindari wabah yang sudah kian menyebar ini yaitu dengan cara kita tetap berada dirumah masing-masing. Jangan masuk dan keluar di daerah yang sudah tertimpa  wabah itu. Dengan cara inilah kita mengurangi penyebaran wabah ini.

·         Mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah supaya menghindari penyebaran kemudharatan terhadap orang lain.

·         Memperbanyak doa memohon perlindungan kepada ALLAH dan perbanyak sedekah  untuk mengubah ketetapan ALLAH karena dengan doa ini pertanda kita tunduk kepada ALLAH  karena kita percaya bahwa tidak ada kekuatan selain ALLAH.

·         Tetap istiqomah berdzikir pagi dan petang

·         Kita percaya Allah menurunkan penyakit ini maka Allah juga yang akan menurunkan obatnya.

Semoga kita semua tetap selalu dalam lindungan-Nya dan istiqomah dijalan-Nya.Aamiin.